1. Pengertian
Cetak sablon merupakan proses stensil untuk
memindahkan suatu citra ke atas berbagai jenis media atau bahan cetak seperti :
kertas, kayu, metal, kaca, kain, plastik, kulit, dan lain-lain. Wujud yang
paling sederhana dari stensil terbuat dari bahan kertas atau logam yang
dilubangi untuk mereproduksi atau menghasilkan kembali gambar maupun hasil dari
suatu rancangan desain. Stensil tersebut selanjutnya merupakan gambaran negatif
dari gambar asli atau original dimana detail-detail gambar yang direproduksi
memiliki tingkat keterbatasan terutama bila mereproduksi detail-detail yang
halus. Pada teknik cetak sablon acuan yang berupa stensil dapat juga melalui
tahapan fotografi, yang pada umumnya dikenal dengan istilah film hand cut.Film
photographi dan emulsi stensil direkatkan ke atas alat penyaring (screen) yang
dibentangkan pada sebuah bingkai yang terbuat dari bahan kayu maupun logam yang
berfungsi sebagai pemegang bagian dari suatu desain, dan harus mampu menahan
bagian yang digunakan selama proses penyablonan berlangsung.
2. Bahan-bahan untuk cetak sablon
a.
Desain
b.
Kertas kalkir ( film positive )
c.
Screen dan screen frame
d.
Obat afdruk
e.
Rakel
f.
Kaca
g.
Hairdryer
h.
Baju kaos
i.
Rubber
j.
Pigment
3. Proses sablon
a.
Dengan menggunakan software grafis, pisahkan
warna dari gambar yang akan disablon
b.
Cetak masing-masing bagian warna yang sudah
dipisah tadi dengan printer laser. Cetak semuanya dengan warna hitam
c.
Olesi permukaan screen dengan obat afdruk.
Tunggu sampai obat afdruk tersebut agak kering
d.
Letakkan hasil cetakan dan screen yang sudah
diolesi obat afdruk tadi ke atas meja afdruk. Lalu sinari dengan lampu dibawah
meja afdruk sekitar 3-5 menit
e.
Setelah screen di sinari lampu sampai 3-5 menit,
lalu semprot screen tersebut dengan alat penyemprot air, sehingga bagian yang
mengandung gambar yang diinginkan menjadi berlubang
f.
Campur pasta (rubber) dengan tinta warna
(pigment) sesuai warna yang diinginkan
g.
Lumuri triplek dengan lem meja
h.
Masukkan kaos ke triplek yang sudah dilumuri lem
meja. Penggunaan triplek bertujuan agar diperoleh permukaan kaos yang rata
i.
Letakkan screen di atas kaos, lalu tinta dituang
ke atas screen. Tarik tinta yang sudah dituang tersebut dengan rakel, sehingga
tinta turun ke kaos melalui screen yang berlubang
j.
Tunggu sampai kering, lalu ulangi untuk menarik
tinta ke kaos 2-3 kali
k.
Setelah selesai untuk semua warna, keringkan
sablon pada kaos tersebut dengan sinar matahari dan hairdryer
mantap artikelnya.
ReplyDeletesablon gelas tulungagung